Modus pembobolan ATM

1. Awal Mulanya





Pada gambar ini terlihat seseorang sedang melakukan transaksi di ATM












2. Memasang Jebakan







Sebenarnya dia lagi memasang suatu alat di slot tempat kartu ATM dimasukkan. (Here's the Bad Guy !)












3. Siap Siaga Selalu






Tindakan ini tentu saja sangat beresiko. Sehingga penjahat-2 ini biasanya bekerja secara berkelompok, seperti yg terlihat digambar ada temennya yg bertugas mengawasi di luar. Jaga-2 kalo ada orang lain yg liat atau mungkin ada calon "korban potensial" yg mau masuk ke ATM tersebut









4. Si Korban





Nah ini dia korbannya - Very Unlucky Guy (and it could be you) yg masuk setelah jebakan terpasang. Dia memasukkan kartu ATMnya seperti biasa untuk melakukan transaksi.











5. Trouble Comes





Setelah selesai bertransaksi anehnya kartu ATM nya gk gak bisa dikeluarkan lagi dari mesinnya. "Tertelan".

Bingunglah si korban, "Ada apa ini ?" Mungkin itu yg ada dipikiran dia saat itu.

Dan kalo kamu lihat gambar di pojok kiri atas... Yeah! "Bantuan" akan segera datang !







6. Ada Orang Baik Yg "Bersedia" Bantuin






Di gambar ini si penjahat berpura-pura menawarkan bantauan ke sang korban yg lg bingung, panik dan gk waspada. Tujuan utama dari si kriminil adalah mengetahui nomor PIN kartu ATM si korban yg lg "tertelan" ini. Bagaimana caranya ?










7. Mendapatkan Nomor PIN



Si penolong yg baik hati ini meyakinkan korbannya bahwa cara mengeluarkan kartu ATM adalah dengan menekan nomor PIN dan disaat bersamaan Dia akan menekan tombol "Cancel" dan "Enter". Intinya dia ingin tahu berapa sih nomor PIN si korban ini. Pada gambar ini bisa kamu lihat kalo si penjahat dengan bebas melihat tombol apa aja yg ditekan oleh si korban (ngapalin 6 digit nomor PIN adalah hal yg mudah).








8. Usaha Yang Sia-Sia






Setelah berusaha berkali-kali (dan tentunya sia-sia belaka) si Penolong akan meyakinkan sang korban kalo kartunya sudah benar-benar tertelan oleh mesin ATM dan menyarankan kepada si korban untuk menghubungi pihak Bank.










9. Mengeluarkan Kartunya Kembali






Setelah situasi aman terkendali sang penolong eh penjahat ini akan kembali lagi untuk mengeluarkan kartu ATM dr alat jebakan yg dia pasang sebelumnya. Gak cuma kartu aja dia juga telah mendapatkan nomor PIN nya yg gak sengaja diperlihatkan korban kepada bajingan ini.









10. The Escape







Dari jam yg tertera di rekaman CCTV bisa diketahui dia hanya perlu waktu 24 detik untuk beraksi dan menurut catatan pihak bank penjahat ini berhasil membawa kabur duit $4.000 dari rekening korbannya.









11. Senjata Rahasia




Dan ternyata alat yg digunakan seperti disamping ini terbuat dari kertas film x-ray (kalo kamu pernah foto rotgen pasti tau). Kenapa pake kertas film x-ray ? Alasannya sederhana warnanya sama dengan bibir slot kartu di mesin ATM ! Gak tau ni kalo ATMnya bank-2 kita warnanya apa, mungkin juga penjahat lokal memakai bahan yg lain.









12. Cara Memasangnya







Alat ini dimasukkan pd slot kartu dg posisi seperti ini. Pada ujung-2 nya dilipat dan diberi lem agar bisa melekat pada sisi luar maupun dalam dr bibir slot kartu ATM.









13. Tak Terlihat Kan ?








Dengan pemasangan yg "benar" kertas film tadi hampir tak terlihat apalagi bagi orang-2 yg tidak waspada.









14. Kenapa Kartunya Gak Bisa Keluar ?







Untuk mencegah kartu keluar dari slot (setelah transaksi normal dilakukan) dua sisi dari alat jebakan ini dipotong membentuk celah untuk menangkap kartu yg akan keluar dari mesin.







15. Cara Mengambil Kartunya







Gampang kan ? Si penjahat tinggal menarik bagian alat yg dilipat.











Tips Buat Kamu :

1. Saat kartu ATM mu tiba-tiba bermasalah (macet) segera cermati slot tempat kartu ATM dimasukkan barangkali ada sesuatu yg "aneh" disitu. Kalo ada semacam kertas seperti diatas tarik aja !
( tindakan ini gk perlu dilakukan kalo td kamu keliru masukin nomor PIN lebih dari 3X )

2. Segera telfon pihak bank (biasanya ada nomor yg tertera disamping mesin ATM) dan jangan meninggalkan lokasi ATM sampai ada petugas yg datang.

3. Tetap waspada dan jangan panik.

Sekali lagi tetap waspada !


sumber: email Venny Sinaga

0 komentar: