Kawan-kawan mungkin sudah tahu permasalahan Feni Rose sebagai presenter Silet di RCTI, yang menyebutkan Yogya sebagai " Kota malapetaka " yang disiarkan Minggu (7/11) lalu.
Permasalahannya siapa yang dipersalahkan? Feni rose atau Silet (program acara). Kalau menurut saya Feni rose seorang presenter yang hanya menjalakan pekerjaanya/skip yang sudah disiapkan oleh tim kreatif Silet. Sudah banyak protes yang terhadap program Silet, contohnya di Facebook " Say no to Silet RCTI " sudah memiliki pendukung 11.670 orang (09/11).
Coba kita pikir kembali siapa yang seharusnya dipersalahkan.........
Permintaan Maaf apakah sudah cukup?
Hanya ketulusan hati untuk permintaan maaf dan juga kebesaran hati untuk memaafkan.
Bukan lebih baik kita semua bersama-sama mengumpulkan tenaga untuk kawan-kawan kita di Merapi dan Mentawai. "Terus berDoa untuk Indonesia"
Maaf bila ada tulisan yang tidak berkenan, ini hanya pendapat saya tentang hal ini, dan tetaplah kita bersatu sebagai Bangsa yang besar.
anton - sebuah catatan
0 komentar:
Posting Komentar